Setelah jumlah pengguna aktif yang telah mencapai angka 700 juta setiap bulannya, kini Instagram menampilkan lebih banyak konten di luar dari jangkauan yang diharapkan oleh penggunanya. Bahkan, dilansir dari Hootsuite Blog, pengguna kehilangan rata-rata 70% konten yang mereka harapkan di feed mereka.

Dengan hal tersebut, muncullah istilah algoritme Instagram, yang menggunakan berbagai jangkauan untuk menentukan postingan mana yang akan muncul di bagian paling atas feed pengguna. Dengan maksud setiap pengguna melihat postingan yang paling mereka sukai, meningkatkan keterlibatan keseluruhan dengan seluruh jangkauan yang terlibat. Berbeda dengan sebelumnya, jika kita membuka aplikasi Instagram maka postingan yang paling atas adalah yang paling terbaru dari pengguna yang kita follow, terlepas dari siapapun penggunanya dan kualitas kontennya.